Banyak Teman Ternyata Bisa Bikin Panjang Umur

Teman itu adalah orang yang akan berbagi tawa, sedih, dan segala pengalamannya bersamamu. Tapi sayangnya, ada banyak orang yang lebih memilih berkutat dalam kesibukannya sendiri dibanding menyempatkan bersosialisasi. Padahal, ilmu pengetahuan membuktikan bahwa memiliki lebih sedikit teman ternyata bisa berdampak negatif bagi kesehatanmu.

Bahkan, penelitian di University of Rochester menunjukkan bahwa orang dengan lingkaran sosial yang sempit memiliki kecenderungan lebih besar mengalami kematian dini dibanding mereka yang merokok nggak ada habisnya, kecanduan minum, dan menderita obesitas.

Studi yang diadakan selama 30 tahun tersebut memantau kehidupan sosial dan kesejahteraan emosional 222 orang peserta sejak usia mereka masih 20-an. Di usia 50, penelitian yang juga diterbitkan dalam jurnal Psychology and Ageing ini, mendapati bahwa orang-orang yang memiliki lebih banyak teman dan berinteraksi sosial lebih sering di usia 20-an lebih mungkin mendapatkan keuntungan di kemudian hari.

Menurut peneliti, ini karena teman-teman akan membantu seseorang membangun kepercayaan dirinya untuk berurusan dengan pengalaman hidup, dan mencari jati diri yang sesungguhnya. Tentu saja kan, dalam hidup kamu akan bertemu orang dari berbagai latar belakang, dengan pendapat dan nilai-nilai berbeda dari yang kamu miliki, serta belajar mengelola dengan baik segala perbedaan.

Hmm, saatnya untuk mulai menghubungi teman-teman lama, dan lebih erat menjalin pertemanan nih supaya lebih sehat dan berumur panjang.